Bawaslu Inhil Perkuat Pengawasan Partisipatif Lewat Program Bawaslu Goes to Campus di STAI Auliaurrasyiddin Tembilahan

Tembilahan – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hilir terus melakukan upaya penguatan kelembagaan dan peningkatan kesadaran demokrasi masyarakat melalui kegiatan Sosialisasi Kelembagaan Bawaslu dengan program “Bawaslu Goes to Campus.”

Kegiatan ini dilaksanakan di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Auliaurrasyiddin Tembilahan, dan dihadiri oleh sivitas akademika kampus. Bawaslu Inhil diwakili oleh Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Diklat (SDMOD), Musdalifa, S.E., M.Ak.

Dalam kesempatan tersebut, Musdalifa menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis Bawaslu untuk menguatkan pengawasan partisipatif pada masa non-tahapan Pemilu.

“Pada masa non-tahapan, Bawaslu tetap menjalankan fungsi edukatif melalui sosialisasi kelembagaan. Tujuannya untuk memperkenalkan Bawaslu sebagai lembaga penyelenggara Pemilu, khususnya dalam hal peran dan fungsi pengawasan agar semakin dikenal oleh masyarakat, terutama kalangan mahasiswa,” ujarnya.

Lebih lanjut, Musdalifa juga menekankan pentingnya peran aktif mahasiswa sebagai agen perubahan dalam menjaga demokrasi dan menegakkan nilai-nilai kejujuran serta keadilan dalam setiap proses Pemilu.

“Mahasiswa adalah bagian penting dari masyarakat yang memiliki peran strategis dalam mengawal demokrasi. Melalui pengawasan partisipatif, generasi muda diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam mencegah pelanggaran dan menjaga integritas Pemilu,” tambahnya.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para mahasiswa STAI Auliaurrasyiddin yang aktif berdiskusi dan bertanya seputar pengawasan Pemilu serta peran masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu yang berkualitas.

Dengan semangat kolaborasi dan edukasi, Bawaslu Kabupaten Indragiri Hilir terus hadir di tengah masyarakat, khususnya di lingkungan kampus, untuk menumbuhkan kesadaran demokrasi sejak dini dan membangun komitmen bersama dalam mewujudkan Pemilu yang berintegritas, bermartabat, dan berkeadilan.